Penyebaran Penyakit Menular Virus COVID-19 Varian Omicron di Indonesia dengan Model Susceptible Vaccinated Infected Recovered (SVIR)
DOI:
https://doi.org/10.30643/jiksht.v17i2.194Keywords:
COVID-19, Indonesia, Omicron, SVIRAbstract
Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19 merupakan penyakit menular disebabkan oleh virus Severe Respiratory Syndrome Coronavirus-2/SARS CoV-2 dan pertama kali terindetifikasi di Wuhan, China. Hingga kini penyebaran virus tersebut semakin luas bahkan mulai berevolusi menjadi berbagai varian salah satunya varian Omicron. Menurut WHO, virus COVID-19 varian Omicron patut diwaspadai mengingat tingkat penularannya yang cepat serta gejala yang ditimbulkan tergolong parah. Tercatat hingga 15 April 2022, Indonesia menjadi negara dengan jumlah kasus positif COVID-19 varian Omicron tertinggi di Asia Tenggara. Penyebaran penyakit menular dapat direpresentasikan melalui model susceptible vaccinated infected recovered (). Dalam penelitian ini, digunakan model untuk mengetahui pola penyebaran dan interpretasi model pada penyebaran penyakit menular virus COVID-19 varian Omicron. Kemudian, model tersebut diterapkan pada kasus COVID-19 varian Omicron di Indonesia, dengan menggunakan data harian dari bulan Maret 2021 sampai 15 April 2022. Pola penyebaran yang diperoleh menunjukan bahwa penderita COVID-19 varian Omicron mengalami trend turun. Diperkirakan pada 3 Januari 2023 sudah tidak terdapat lagi penderita COVID-19 varian Omicron. Sehingga diprediksi target bebas COVID-19 varian Omicron dapat tercapai.Downloads
References
Cooper, I., Mondal, A., & Antonopoulos, C. G. (2020). A SIR model assumption for the spread of COVID-19 in different communities. Chaos, Solitons & Fractals, 139, 110057.
COVID-19, Satuan Tugas Penanganan, Peta Sebaran, https://covid19.go.id/peta-sebaran pada 21 Maret 2022.
Dinas Kesehatan Provinsi Bali. (2022). Omicron Sebagai Salah Satu Varian Terbaru Covid-19. Diakses dari https://diskes.baliprov.go.id/omicron-kenali-lebih-jauh/ pada 18 Juni 2022.
Hethcote, H. W. (2000). The mathematics of infectious diseases. SIAM review, 42(4), 599-653.
Hui, D. S., Azhar, E. I., Madani, T. A., Ntoumi, F., Kock, R., Dar, O., ... & Petersen, E. (2020). The continuing 2019-nCoV epidemic threat of novel coronaviruses to global health—The latest 2019 novel coronavirus outbreak in Wuhan, China. International journal of infectious diseases, 91, 264-266.
Susilo, A., Rumende, C. M., Pitoyo, C. W., Santoso, W. D., Yulianti, M., Herikurniawan, H., ... & Yunihastuti, E. (2020). Coronavirus disease 2019: Tinjauan literatur terkini. Jurnal penyakit dalam Indonesia, 7(1), 45-67.
Statistic, Corona, Statistik Corona Selururh Indonesia, https://datastudio.google.com/u/0/reporting/fda876a7-3eb2-4080-92e8-679c93d6d1bd/page/3cjTB, diakses pada 21 Maret 2022.
WHO. Coronavirus Disease (COVID-2019) Situation Reports 70. Diakses dari https://www.who.int/docs/default-source/coronaviruse/situation-reports/20200330-sitrep-70-Covid-19.pdf?sfvrsn =7e0fe3f82 pada 18 Juni 2022.
WHO. Coronavirus Disease (COVID-2019) Situation Reports 73. Diakses dari https://www.who.Int/docs/defaultsource/coronaviruse/situationreports/20200221-sitrep-73-covid19 pada 18 Juni 2022.
WHO. Infection Prevention during Transfer and Transport of Patients with Suspected COVID-19 Requiring Hospital Care. Diakses dari https://iris.wpro.who.int/bitstream/handle/10665.1/14504/COVID-19-infection-prevention-duringtransfer-and-transport-eng.pdf pada18 Juni 2022
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.